Tuesday, December 18, 2012

Manusia dan Tanggung Jawab

▲Pengertian Tanggung Jawab
1. Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa Indonesia adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab dapat didefinisikan sebagai kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun tidak disengaja. Bersifat kodrati dan berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.

Tanggung jawab merupakan ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Makna Tanggung Jawab
Tanggung jawab bermakna berkewajiban menanggung, jadi jika terjadi sesuatu dapat dituntut, diperkarakan dan sebagainya. Dapat pula bermakna menanggung akibat, baik karena perbuatan diri sendiri atau karena kepentingan orang lain.

▲Macam-Macam Tanggung Jawab
1. Jenis-Jenis Tanggung Jawab
▶Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggug jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia.

▶Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga terdiri dari suami-istri, ayah-ibu dan anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga dan juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, serta kehidupan.

▶Tanggung jawab terhadap Masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan orang lain, individu harus berkomunikasi dan memiliki tanggung jawab seperti anggota masyarakat lainnya untuk melangsungkan hidup dalam masyarakat tersebut.

▶Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
Tiap manusia dan tiap individu adalah warga negara dari suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, dan bertingkah laku, manusia terikat oleh norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat oleh negara dan tidak dapat berbuat semaunya sendiri.

▶Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya, manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari ajaran serta hukuman Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. 

2. Contoh Setiap Jenis Tanggung Jawab
▶Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Esok hari, Ana akan menghadapi ulangan Bahasa Inggris yang akan diadakan oleh gurunya. Malam itu, seharusnya ia belajar, namun Ana malah membaca komik hingga larut malam. Keesokan harinya pun, ketika ulangan Bahasa Inggris berlangsung, Ana mengalami kesulitan dalam menjawab soal. Hingga akhirnya Ana mendapatkan nilai jelek dalam ulangan tersebut dan sangat menyesal. Itulah konsekuensi yang harus Ana terima, mendapatkan nilai jelek adalah tanggung jawabnya sendiri karena ia tidak belajar.

▶Tanggung jawab terhadap keluarga
Setelah kematian suaminya, Ibu Risa memutuskan untuk mencari pekerjaan agar tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari serta menafkahi kedua anaknya. Mau tidak mau, akhirnya ia menjadi seorang buruh cuci di kediaman tetangganya. Meski harus menanggung beban dan bekerja keras serta menggantikan suaminya untuk bekerja, apa yang dilakukan Ibu Risa adalah hal yang terpuji karena ia sudah bertanggung jawab atas keluarganya.

▶Tanggung jawab terhadap masyarakat
Daerah tempat Saskia tinggal, adalah daerah yang masyarakatnya sangat meninggikan sopan santun dan kedisiplinan. Namun, karena Saskia memiliki sifat cuek, ketika ia sedang berjalan pulang kerumahnya, ia melewati para orang tua, yang merupakan masyarakat tersebut tanpa mengucapkan permisi. Saskia juga sangat sering pulang malam diatas jam 9, padahal masyarakat disana sangat tabu jika melihat seorang perempuan yang pulang malam. Karena perbuatannya tersebut, Saskia menjadi bahan pembicaraan masyarakat sekitar dan dicemooh para tetangga. Itulah akibat yang merupakan tanggung jawab Saskia terhadap masyarakat karena ketidakpatuhannya dalam menghormati norma serta kebiasaan masyarakat sekitar tempat tinggalnya.

▶Tanggung jawab kepada bangsa dan negara
Dalam novel “Jalan Tak Ada Ujung” karya Muchtar Lubis, guru Isa yang terkenal sebagai guru yang baik, terpaksa mencuri barang-barang milik sekolah demi rumah tangganya. Perbuatan guru Isa ini harus dipertanggung jawabkan kepada pemerintah. Karena kalau perbuatan itu di ketahui, ia harus berurusan dengan pihak kepolisian dan pengadilan karena telah mencuri fasilitas sekolah.

▶Tanggung jawab terhadap Tuhan
Seorang biarawati dengan ikhlas tidak menikah selama hidupnya karena dituntut tanggung jawabnya terhadap Tuhan sesuai dengan hukum-hukum yang ada pada agamanya, hal ini dilakukan agar ia dapat sepenuhnya mengabdikan diri kepada Tuhan demi rasa tanggung jawabnya. Dalam rangka memenuhi tanggung jawabnya ini ia berkorban tidak memenuhi kodrat manusia pada umumya yang seharusnya meneruskan keturunannya, yang sebetulnya juga merupakan sebagian tanggung jawabnya sebagai makhluk Tuhan.

▲Pengabdian dan Pengorbanan
1. Pengertian Pengabdian
Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, honnat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pada hakekatnya, pengabdian itu adalah rasa tanggung jawab terhadap suatu hal. Pengabdian biasanya lebih banyak menunjuk kepada perbuatan.

2. Macam-Macam Pengabdian
Dikatakan bahwa pengabdian paling dasar ialah pengabdian terhadap Tuhan, keluarga dan negara. Namun masih ada macam-macam pengabdian selain dari ketiga diatas, yaitu:
▶Pengabdian terhadap Tuhan YME
Merupakan penyerahan diri secara penuh terhadap Tuhan dan perwujudan tanggung jawab yang diikuti oleh pengorbanan.

▶Pengabdian terhadap masyarakat
Hal ini terjadi karena manusia dibesarkan dan hidup dalam masyarakat, sehingga sebagai perwujudan tanggung jawabnya, maka manusia akan melakukan pengabdian juga pengorbanan.

▶Pengabdian terhadap raja
Merupakan suatu penyerahan diri secara ikhlas kepada seorang raja yang memimpin sebuah negeri. Hal ini terjadi karena raja dianggap melindungi rakyatnya, walaupun pengabdian ini sekarang jarang terjadi.

▶Pengabdian terhadap negara
Merupakan pengabdian yang timbul karena seseorang merasa ikut bertanggung jawab terhadap kelestarian (kelangsungan) negara dan demi persatuan kesatuan bangsa.

▶Pengabdian terhadap harta
Hal ini terjadi karena seseorang memandang bahwa harta yang menghidupinya, sehingga segala tindakannya semata-mata hanya demi harta. Kadang tanpa ia sadari, hal tersebut justru mengorbankan dirinya karena mempertahankan harta dan akhirnya ia tidak dapat menikmati hartanya tersebut.

▶Pengabdian terhadap keluarga
Hal ini timbul karena keinginan untuk membahagiakan keluarga dengan terpenuhinya kebutuhan anggota keluarga secara lahir dan batin dengan layak.

3. Contoh Pengabdian Dalam Kehidupan
▶Pengabdian terhadap Tuhan YME
Contoh pengabdian terhadap Tuhan YME yaitu ketika umat Islam melaksanakan shalat lima waktu dalam sehari, melakukan zakat, melaksanakan kurban dan sebagainya, itu semua tidak lain adalah untuk pengabdian kepada Tuhan yang Maha Esa.

▶Pengabdian terhadap masyarakat
Contoh pengabdian terhadap masyarakat  yaitu ketika seorang mahasiswa yang telah lulus kuliah, berusaha untuk memajukan pendidikan di desanya dengan cara mendirikan sekolah. Walaupun tanpa imbalan dari siapa pun, ia tetap melakukannya demi kemajuan desanya.

▶Pengabdian terhadap raja
Contoh pengabdian terhadap raja yaitu ketika seorang gadis yang dengan suka rela dijadikan selir oleh rajanya.

▶Pengabdian terhadap negara
Contoh pengabdian terhadap negara yaitu ketika masyarakat berusaha merebut kembali Irian Barat dari penjajah Belanda, banyak pemuda yang mendaftarkan diri menjadi sukarelawan.

▶Pengabdian terhadap harta
Contoh pengabdian terhadap harta yaitu saat seorang pemuda terus menerus mengumpulkan uangnya hingga menjadi sangat banyak. Ia bahkan enggan untuk memakai hartanya tersebut untuk keperluannya sendiri. Hingga suatu hari, tas yang berisi keseluruhan hartanya itu dicuri sebelum ia menikmati hartanya tersebut.

▶Pengabdian terhadap keluarga
Contoh pengabdian terhadap keluarga yaitu diterapkan oleh seorang ayah yang merupakan kepala keluarga. Seorang ayah mengabdi kepada keluarga untuk mencari nafkah agar kebutuhan keluarganya dapat terpenuhi dengan cukup.

4. Pengertian Pengorbanan
Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih. Suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata. Pengorbanan sendiri merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan lebih menunjuk pada pemberian sesuatu, seperti pikiran, perasaan, tenaga dan sebagainya.

5. Macam-Macam Pengorbanan
Pengorbanan di dunia ini ada bermacam-macam, diantaranya adalah seperti dibawah ini:
▶Pengorbanan Harta Benda, misalnya seperti seseorang yang menjual harta benda, termasuk rumah, mobil, motor dan sebagainya untuk biaya pengobatan di rumah sakit.

▶Pengorbanan Pikiran, misalnya seperti mengorbankan ide yang ada dipikiran kita dan mengalah pada orang lain.

▶Pengorbanan Perasaan, misalnya seperti menuruti perjodohan dari orang tua, sementara mengorbankan perasaan pada orang yang benar-benar disayangi.

▶Pengorbanan Jiwa, misalnya seperti seorang ibu yang mengorbankan jiwanya ketika akan melahirkan seorang anak.

▶Pengorbanan Jabatan, misalnya seperti seorang karyawan yang mengorbankan jabatannya karena untuk jabatan tersebut,  ia diminta untuk melakukan hal yang tidak sejalan dengan prinsipnya.

6. Akibat Dari Pengorbanan
Seperti yang kita ketahui, pengorbanan terjadi karena adanya pengabdian. Pengorbanan dapat mengakibatkan hilangnya pikiran dan perasaan seseorang, harta yang dimilikinya, bahkan nyawa pun dapat terenggut pula. Jika kita melakukan pengorbanan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain, sudah kodratnya, pasti kita akan kehilangan sesuatu apapun itu baik yang berharga untuk kita atau pun tidak.

7. Contoh Pengorbanan
Contoh pengorbanan dapat kita ketahui melalui novel “Siti Nurbaya” karangan Marah Rusli. Dalam novel tersebut, betapa besar pengorbanan gadis bernama Siti Nurbaya sebagai pengabdiannya kepada orang tua. Karena orang tua Siti Nurbaya tidak mampu membayar hutang kepada Datuk maringgih, sebagai tebusannya, Siti Nurbaya di bujuk agar bersedia menikah dengannya. Walaupun sebenarnya Siti sudah mengikat janji dengan pemuda pujaannya bernama Syamsul Bahri, demi pengabdiannya kepada orang tuanya, Siti Nurbaya bersedia memutuskan hubungannya dengan Syamsul bahri dan rela berkorban agar dinikahkan dengan Datuk Maringgih, meski dengan perasaan yang sangat berat.

No comments:

Post a Comment